Jika mencari kudapan khas dari Sidoarjo, tentulah tidak akan jauh dari makanan yang dipadukan dengan petis udang dan terasi. Lontong balap inilah salah satunya. Makanan yang terdiri dari lontong, beberapa iris tahu, telo, satai kerang, sayur taoge berkuah. Seluruh bahan utama tersebut kemudian ditambahkan dengan petis udang dan sambal terasi.
Memang, tidak semua orang menyukai rasa dari petis. Petis yang berbahan dasar udang ini mempunyai paduan rasa manis serta amis, seperti halnya rasa udang segar. Saya sendiri tidak terlalu fanatik dengan petis, cenderung saya hindari. Tapi bolehlah jika hanya sedikit, sekadar mencoba.
Umm, rasanya enak, hanya saja saya tidak bisa menghabiskan kuahnya, karena sudah tidak tahan dengan aroma amis yang berasal dari petis. Lain kali mungkin saya akan minta masnya untuk tidak menambahkan petis ke dalam lontong balap pesananku.
Lontong balap yang saya beli di sekitar Taman Pinang Indah ini harganya Rp. 6000. Enak, terus kenyang banget sob. Saran saya, jika anda tidak menyukai petis udang, anda bisa meminta mas-masnya untuk menyisihkannya. Menurut selera saya, lebih nikmat jika hanya dicampur sambal terasi, tanpa petis.
Mau? Yuk, ke Sidoarjo. Eh, sepertinya di Bogor, Jakarta, dan kota-kota lain pun ada. Tapi, tentu lebih asyik sih langsung ke sini, hehe. Pokoknya, wajib dicicipi!
bersambung...
Aku belum pernah menikmati lontong balap nih , kayaknya sedap banget ya, apalagi kalau pedes :)
BalasHapushayu mbak el cicipin, mampir ke sini 8-|
BalasHapusuwahhh ngiler euyy :P
BalasHapusmauuu hahaha
*jejak pertamaku hihi
@farida: eh, ada farida :blush:
BalasHapus